Rabu, 19 Oktober 2011

Perbedaan shell dengan command interpreter

Dalam komputasi, shell adalah bagian dari perangkat lunak yang menyediakan antarmuka bagi pengguna. Biasanya istilah ini mengacu pada shell sistem operasi yang menyediakan akses ke layanan dari kernel.

Sebuah interpreter (penterjemah) teks/baris (juga command line shell, command language interpreter) adalah program komputer yang membaca baris teks yang dimasukan oleh user dan menafsirkannya dalam konteks sistem operasi atau bahasa pemorograman.

Dalam ilmu komputer, penterjemah (interpreter) biasanya berarti sebuah program komputer yang mengeksekusi, yaitu melakukan intruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman. Sementara interpretasi dan kompilasi adalah dua sarana utama dimana bahasa pemrograman dilaksanakan. Ini tidak sepenuhnya berbeda kategori, salah satu alasannya adalah bahwa sistem menafsirkan sebagian besar juga melakukan beberapa pekerjaan penerjemahan, seperti compiler. Sebuah interpreter mungkin adalah sebuah program yang :

  1.  mengeksekusi kode (source code) secara langsung.
  2. menerjemahkan kode ke dalam beberapa representasi intermediate yang efisien kemudian segera mengeksekusinya.
  3. secara ekspisit mengekeskusi kode yang tersimpan yang dibuat oleh kompiler yang merupakan bagian dari sistem penerjemah.
Kesimpulan :
Dari uraian diatas dapat ditarik kesimpuilan bahwa shell merupakan bagian dari sistem operasi yang menyediakan antarmuka bagi pengguna, sedangkan command interpreter adalah sebuah program yang mengeksekusi perintah dari user melalui shell tadi.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
sumber -> http://in.answers.yahoo.com/question/index?qid=20080818114138AAlCMpi

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Host